Selasa, 30 Juni 2015

Jatuhnya Pesawat Hercules C 130 di Medan Sumatra Utara Indonesia

Turut Berduka atas kecelakaan Pesawat Udara milik TNI AU Hercules C130 di Medan Sumatra Utara Indonesia.
Semoga para korban awak pesawat diberi pengampunan dosa dan diberikan tempat yang layak disisiNYA.
Untuk keluarga diberi kekuatan dan ketabahan. Amin!

Sabtu, 27 Juni 2015

Truck Yang Kuat

Truck Tata India (diunggah dari snipview.com)

]

Pernah lihat truk dari Negara India kalau tidak salah mereknya TATA. Kelihatan bentuknya klasik tapi bagus dan sangat antik juga kuat menyesuaikan trend truk disana sangat bagus luar biasa.Muatan besar seperti jenis tronton dilihat dari jumlah bannya yang 10 unit.
 Melewati keramain kota dan daerah Grand Trunk Road jalan yang menghubungkan pakistan dan banglades pegunungan tinggi dengan tebing yang dalam dan curam. Sangat extrem untuk dilewati truk, tapi tidak di negara india selalu bisa dilewati, Fantastis.

Kamis, 25 Juni 2015

Menghitung Pengeluaran Dalam Usaha Angkutan Truk Tronton

Uang Jalan Truk Tronton isi 22 m3 muatan Pasir Curah Cimangkok Sukabumi Jawa Barat.
Berapa sih perkiraan uang jalan truk tronton dari tambang galian pasir Cimangkok Sukabumi Jawa Barat muatan pasir curah hitam ke wilayah Bogor. Sulit menentukan berapa besar uang jalan ke Supir. Gampang kasih aja seminim mungkin uang jalannya kalau kurang pasti Supir teriak, kalau pas pasti cemberut kalau lebih pasti ceria ketawa ketiwi, kalau lebihnya banyak pasti truk dikudain (dikemudikan orang lain) ha.ha.ha..bercanda, coba dibicarakan dengan supirnya karena bukan mencakup uang saja dalam membawa truk karena uang jalan bisa juga menyesuaikan karena ada beberapa faktor tertentu yaitu antara lain:
       -Medan naik turun (kondisi jalan yang dilewati)
       -Jarak tempuh (jarak jauh mempengaruhi dan menguras kondisi fisik Supir)
       -Rawan lokasi bongkar muatnya (butuh keahlian pendekatan dan kecakapan supir dalam menghadapi  Pungli jalanan yang merajalela)
       -Material yang dibawa ( berat yang dibawa berpengaruh ke kondisi truk yaitu ban dan per jadi perlu pengalaman, kecakapan dan keahlian supir dalam membawa truk yang dikendarai).

 Pengeluaran/permintaan supir truk disini adalah untuk mencakup biaya pembelian antara lain:
  1. Beli solar.                 Jarak 150 km konsumsi solar 1:2 = 75 liter x Rp 6.900 = Rp. 517.500
  2. Uang makan, minum, kopi dan rokok 2 orang.      Jarak 150 km x Rp 3.000 = Rp. 450.000
  3. TOL,                                                       kurang lebih dibulatkan menjadi  =    Rp.   50.000
  4. Restribusi,                                                                              kurang lebih  =   Rp.   50.000
  5. Pembelian matrial pasir yang diangkut, Disini ada beberapa lokasi tambang yang berbeda harga per truk tronton dan kualitas pasir yaitu dari harga Rp. 2.800.000 sampai dengan Rp. 3.500.000
  6. Kordinasi Wilayah, kurang lebih dibulatkan menjadi Rp. 50.000
  7. Gaji supir dan Kenek. Rp. 150.000 hitungan / ritasi.
  8. Pengeluaran Lain-lain Rp.  200.000
Pendapatan pertama,
Yaitu penjualan pasir dari sisa kelebihan muatan pasir yang dibawa dari galian/tambang pasir. Dari tambang galian diisi muatan 26 m3 (tergantung volume bak truk) kemudian dikurangi dengan cara dijual lagi sekitar 4 m3 agar menjadi bermuatan 22 m3. Para supir menyebut "kupasan". Karena standart muatan yang berlaku di lokasi daerah tertentu mengharuskan mengurangi muatan agar yang dibawa tidak melebihi kapasitas yang di anjurkan. Besarnya kurang lebih Rp 500.000 sampai dengan Rp 1.000.000.

Pendapatan Kedua,
Yaitu hasil dari penjualan pasir ke lokasi konsumen saya ambil contoh  pasir tujuan Bogor Jawa Barat sekitar harga Rp 5.500.000 sampai dengan Rp 6.000.000 / truk tronton 22 m3 setara berat 40 ton tergantung warna pasir, semakin hitam warnanya semakin mahal harga jual.

Itu semua dikeluarkan selama transaksi perjalanan istilahnya per ritasi, dari awal jalan sampai ke lokasi konsumen pemesan barang material.

Asumsi perkiraan secara sederhana adalah :
Pengeluaran                Rp. 4.967.500
Pendapatan pertama   Rp.    750.000
Pendapatan kedua      Rp. 5.500.000

Pendapatan Kotor pengusaha secara sangat sederhana / ritasi pasir curah dari lokasi cimangkok sukabumi menuju wilayah bogor jawa barat dengan jarak tempuh 150 km adalah sebesar Rp. 1.282.500.
Lama perjalan /ritasi memakan waktu sekitar 8 jam kondisi normal / ritasi.

Semua hanya perkiraan gambaran secara sederhana dan tradisional bisa berubah sesuai dengan situasi keadaan waktu dan kondisi ekonomi bisnis yang berkembang. Buat anda yang memerlukannya bisa digunakan sebagai pertimbangan data usaha angkutan truk secara bisnis atau memodifikasi pengeluaran dengan cara meminimalisirnya. Semoga bermanfaat.

Rabu, 10 Juni 2015

Pasir Cilegon

      Usaha pasir cilegon aternatif peluang yang menjanjikan. Dengan pembelian pasir pertronton yang bervolume bak besar bisa mendapatkan keuntungan lebih, karena untuk pembelian pasir di cilegon mempunyai sistem borongan dalam arti kata berapapun ukuran bak truck tronton yang kita punyai tetap dihargai sama dalam pembeliannya di tambang pasir cilegon. So semakin besar lebih baik kita membeli pasir cilegon dengan truk yang mempunyai bak ukuran lebih besar.


        Muatan pasir cilegon biasanya cembung menggunung tinggi diatas bak truk tronton, untuk ukuran bak 26,20 meter kubik dapat membawa pasir menjadi 37 meter kubik. Karakter pasir kering bukan curah berbeda dengan pasir cimangkok yang cedrung mekar apabila sudah turun ke darat sekitar 10-20 %.
Jadi kalau kita membeli pasir dengan ukuran bak truk 26.20 kubik maka kita akan mendapatkan bonus 11.20 kubik. Bagaimana anda tertarik?


Sabtu, 06 Juni 2015

Pembiayaan / Leasing

Sulit masa sekarang mencari dana untuk truck hino tahun 2001, untuk daerah bogor belum dapat menemukan lembaga pembiayaan yang mau mengcover dana truck tahun tua. Untuk harga truck Hino tahun 2001 ditaksir 200 juta sampai dengan 250 juta dengan asumsi perkiraan uang muka 50 juta dan mendapatkan angsuran mencapai 8 juta per bulan selama 3 tahun sangatlah ideal untuk bersaing di dalam usaha angkutan truck tronton jenis Hino jumbo Ranger 10 ban.

Semoga pembiayaan truck bisa lebih berani lagi memberi kucuran dana buat pemain truck di Bogor khususnya yang mencari angsuran minim agar tejangkau dalam pembayaran cicilan perbulannya. Usaha tenang, dirumah tenang, makan tidur tenang, tidak terlalu beban pikiran dalam membayar cicilan angsuran perbulannya.
Dalam setahun 12 bulan ada siklus rutin masa pasif truck tidak bisa beroperasi secara normal,
1. Awal Tahun (proyek belum berjalan normal)
2. Hari Raya (crew karyawan mudik, jalan tidak bisa dipergunakan)
3. Perawatan rutin / Rusak
4. Tambang /Galian mogok tidak beroperasi
Kalau kita ambil sebulan- sebulan tidak beroperasi berarti kita mencadangkan anggaran untuk pembayaran angsuran selama 4 bulan. 
Kalau yang angsurannya 24 juta sebulan? Perlu ilmu tingkat tinggi.
Sekian dan terima kasih.

Minggu, 10 Mei 2015

Masa Reses

   Masa dimana para pengusaha dan para angkutan truk sulit untuk mendapatkan order istilahnya pemasukan masih dianggap minim. Maaf tidak semuanya ya.. yang merasakan reses disini, banyak juga rekan para pemain truk yang, "adem ayem" aman - aman dan lancar saja dalam hal order dan keuangan. 

   Disini saya membicarakan apabila kita masuk dalam keadaan masa reses, bagaimana tindakan yang dilakukan para pemain truk yang telah dilakukan apakah tindakannya sudah tepat dan jitu atau malah tidak ada pengaruhnya apa malah tambah parah? Itu tergantung dari para rekan - rekan yang menilai, maksud tulisan disini hanya untuk menambah wawasan ilmu dan pengalaman yang dapat diambil manfaatnya tidak bemaksud untuk menjelekkan atau melecehkan orang lain. Siip monggo dilanjut.

Menjual aset usaha yang ada. Guna menutupi masa reses agar dapat berputarnya roda usaha ada yang menggunakan cara ini. Sudah barang tentu sudah dinilai harga jual asetnya apakah bisa untuk menyelamatkan usahanya.

Melepas Truk yang bukan milik pribadi atau perusahaannya. Sudah barang tentu yang mempunyai pengeluaran untuk bagi hasil atau bisa angsuran yang tinggi yang tidak terbayar. Tujuan memangkas pengeluaran agar dapat seimbang dengan pendapatan yang sedang menurun. Sudah barang tentu harus dipikirkan masak - masak segala tindakan yang kita lakukan dalam rangka menekan pengeluaran perusahaan agar tidak merugikan pihak - pihak rekanan usaha yang telah membantu dan bekerja sama dengan kita.

Bergabung dengan perusahaan kuat. Ya itu tadi yang saya maksud tidak semua perusahaan dimasa sekarang ada yang mengalami reses. Banyak - banyaklah bertamu kepada yang berhasil dan kita anggap guru.
Sementara mungkin hanya sekian dulu yang dapat saya tulis, udah agak ngantuk lain waktu disambung lagi.Terima kasih.

Jumat, 30 Januari 2015

Siklus Rutin

Siklus keadaan para pengusaha truk tronton kelas menengah kebawah pada bulan-bulan ini ditahun 2015 terasa sangat berat dari pada bulan yang sama tahun yang lalu 2014. Penjualan material sangat sulit sehingga menggangu roda usaha yang sedang dijalani. Tempat buangan rata-rata penuh sehingga sulit menjalankan usaha truk untuk dapat menghasilkan satu rit saja dalam sehari. Banyak teman-teman pemain truk yang sampai tiga hari belum bisa di bongkar materialnya karena sulit mencari buangan yang pas. Pas harganya, pas bayarannya, pas tempatnya dan pas para pelanggannya. Apalagi yang dibawa pasir dari galian cimangkok wadau...berat. Kasihan truk dan pengemudi dan krunya.